Header Ads

Apa itu Elektronika?


Pengertian –


Menurut kalian, apa itu elektronika? penting atau tidak? Apa kegunaannya? Baiklah inilah jawaban dari pertanyaan yang sering dilontarkan. Sebelumnya berikut definisi Elektronika menurut Wikipedia.

Apa itu elektronika?

Elektronika Merupakan ilmu yang mempelajarialat listrik arus lemah yang dioperasikan dengan cara mengontrol aliran elektron atau partikel bermuatan listrik dalam suatu alat seperti komputer, peralatan elektronik, termokopel, semi-konduktor, dan lain sebagainya.




Secara ringkasnya pengertian elektronika dapat diartikan sebagai berikut.

Elektronika Suatu ilmu dibidang listrik secara lebih luas dan berkaitan 
dengan elektromagnetik




Sejarah -


Sebelum kita bahas lebih dalam lagi, sebaiknya kita simak sejarah perkembangan elektronika secara singkat. Sejarah elektronika diawali pada abad ke-20, yang pada saat itu ditemukan peristiwa perpindahan atau Konduktor. Peristiwa ini dikenal efek Edison pada tahun 1883, yang ditemukan oleh Thomas Alva Edison. 


Thomas Alva Edison.
Kemudian efek ini diterapkan oleh Jhon Flaming yang akhirnya, dari efek ini beliau menemukan dua buah elemen tabung elektron atau dikenal sebagai Dioda dan pada tahun 1906 seorang Lee De Forest memodifikasinya sebagai tabung tiga elemen atau dikenal sebagai Trioda. Tabung elektron dibuat untuk memanipulasi kemungkinan energy listrik sehingga dapat diperkuat dan dikirimkan.Penerapan ini pertama kali diaplikasikan dalam bidang komunikasi radio. Kemudian pada tahun 1896, Guglielmo Marconi merintis pengembangan telegraf wireless (tanpakabel) dan komunikasi radio jarak jauh di tahun 1901. Seorang Edwin Amstrong menemukan penerima super heterodyne, yang dapat memilih sinyal radio atau stasiun dan dapat menerima sinyal jarak jauh di tahun 1981. Kemudian Amstrong menemukan modulasi frekuensi FM pita lebar di tahun 1935 yang sebelumnya menggunakan modulasi amplitude pada tahun 1920 – 1935. Era radio berganti setelah ditemukannya tabung gambar sinar katoda dan televisi berwarna pada tahun 1927 yang diperkenalkan oleh perusahaan Bell Labs. Namun penemuan tabung gambar dan tabung kamera iconoscope oleh insinyur di perusahaan RCA (Radio Corporation of America)yaitu Vladimir Zworykin, lebih terkenal dan dianggap sebagai ‘’BapakTelevisi’’. Dan pada saat pertengahan tahun 1950, televisi menggantikan radio sebagai media komunikasi dan hiburan.



Tabung elektron.
Seiring berkembangnya teknologi, tabung elektron digunakan untuk mengembangkan computer pertama. Dikarenakan tabung ini tidak praktis, tim insinyur Bell Labs menemukan komponen elektronika yaitu Transistor pada tahun 1947. Fungsi transistor sebagai tabunghampa, tetapi tabung ini lebih kecil, praktis, kuat, dan murah untuk di produksi dengan kombinasi bahan semikonduktor dan penghubung metalnya.



Dan pada tahun 1952 oleh Geoffrey W. A. Dummer, mengusulkan konsep sirkuit terintegrasi (terpadu). Pada tahun 1961, sirkuit terintegrasi menjadi produksi penuh oleh sejumlah perusahaan, dan desain peralatan berubah secara cepat dan dalam beberapa arah yang berbeda. Itulah sejarah elektronika yang bermula dari 3 buah komponen utama, yaitu tabung hampa (vacuum cube), Transistor, dan Sirkuit Terintegrasi yang berkembang untuk berdaptasi teknologi hingga sekarang.





Komponen -



Berbicara soal elektronika, pasti tidak jauh dengan komponennya. Komponen elektronika dapat diibaratkan sebagai “anggota dari lembaga”. Sesuai analoginya, komponen elektronika adalah alat pendukung suatu rangkaian elektronika, sesuai kegunaannya. Komponen elektronika ditempatkan pada suatu rangkaian elektronika yang berdasar papan baik berupa PCB (Printed Circuit Board), CCB (Copper Clad Board), Protoboard maupun Veroboard dengan cara disolder atau dengan alat penghubung, misalnya jumper(kabel). 


Komponen elektronika.
Komponen elektronika terdiri dari satu bahan dan unsur atau lebih yang disatukan dan di desain sesuai dengan fungsi masing-masing komponen, misalnya ada yang digunakan sebagai mengatur, menyekat, meratakan , memperkuat sinyal arus dan mengatur tegangan, dan masih banyak lainnya. Suatu Komponen elktronika secara singkatnya bisa disebut “Komponen” oleh teknisi atau pecinta elektronika. Untuk mengukur komponen, digunakan alat ukur seperti Multimeter. Ada beberapa komponen di elektronika diantaranya:



Komponen Aktif, komponen yang berfungsi sebagai penguat atau megarahkan arus listrik. Diantaranya adalah Komponen Transistor, Tiristor,IC (Integrate Cirkuit), Tabung hampa dan Dioda (zener, schottky,dll).

Tabung hampa merupakan komponen aktif.


Komponen Pasif, komponen yang tidak memerlukan arus listrik untuk bekerja dan berfungsi sebagai induktor dan penyimpan energi yang ditimbulkan oleh listrik. Diantaranya adalah komponen Resistor (tahanan), Kapasitor (kondensator), Induktor (kumparan), Transformator (trafo).
Kapasitor.


Sirkuit -

Rangkaian atau Sirkuit disini adalah sebuah sirkuit yang memakai komponen aktif. Sirkuit elektronika dapat diukur dengan osiloskop. Sirkuit elektronika terbagi menjadi 3 kategori yaitu:

Sirkuit elektronika.
Sirkuit Analog, Suatu sirkuit elektronika yang dipakai untuk memproses sinyal atau isyarat yang berubah-ubah secara terus menerus (sinambung). Contoh sirkuit analog adalah penguat (amplifier), girator (pembalik impedansi positif), dan penguat operasi, yang terdapat pada tuner, radio, TV, Dll.

Sirkuit Digital, Suatu sistem elektronika menggunakan isyarat digital yang berubah secara diskrit (tinggi rendah). Contoh sirkuit digital adalah gerbang logika (contoh CMOS, NMOS, HMOS), flip-flop (FF), mikroprosesor, register (memori), counter (penghitung biner), Multiplekser (MUX), Demultiplekser (DEMUX), dan sebagainya, yang terdapat pada kalkulator, komputer saku, Dll.



Sensor dan aktuator elektromekanika -

Mikrofon.
Sensor adalah sesuatu yang digunakan untuk mendeteksi adanya perubahan lingkungan. Sedangkan aktuator elektromekanika adalah peralatan mekanis untuk menggerakkan atau mengontrol sebuah mekanisme atau sistem (konversi energi listrik – energi motor) aktuator digerakkan dengan Motor listrik. Contoh dari sensor dan aktuator elektromekanika diantaranya Mikrofon, Speaker, Strain gauge, Saklar, Termistor, MEMS (Micro Electro Mechanical Systems).





Itulah informasi pengenalan elektronika mulai dari sejarah perkembangannya hingga pengenalan sirkuit, komponen, dll. Seiring perkembangan teknologi, elektronika adalah hal yang paling penting untuk kebutuhan komunikasi dan berbagai aktivitas lainnya.




Sebagai penutup, saya ucapkan terima kasih telah membaca artikel ini. Semoga artikel ini bermanfaat untuk yang ingin baru mengenal elektronika sebagai pemula. Jika ada pertanyaan, request, kritik atau lainnya, silahkan hubungi via email dibawah atau bisa langganan secara gratis dan artikel mutakhir.
   

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.